Alternatif lain dari olahan semur adalah semur jengkol. Semur jengkol merupakan varian semur menggunakan bahan dasar jengkol. Jengkol sendiri merupakan sejenis buah dengan tekstur seperti kentang namun berbau tidak sedap. Meskipung jengkol berbau tidak sedap, namun olahan jengkol tetap menggugah selera. Semur jengkol sendiri sangat terkenal di wilayah Jakarta karena merupakan masakan khas Betawi. Pengolahan jengkol untuk semur ini sendiri hendaknya menggunakan beberapa bumbu dan dimasak menggunakan panci bertekanan agar jengkol cepat empuk dan tidak berbau. Semur jengkol sangat nikmat dihidangkan dengan nasi hangat. Semur jengkol juga kaya akan bumbu dan rempah-rempah sehingga cukup memiliki perbedaan yang signifikan dengan jenis semur lainnya. Semur jengkol dapat dibuat sendiri di rumah menggunakan bahan-bahan dan bumbu-bumbu yang tersedia.
Bahan-bahan
- 500 gr jengkol kupas
- 1 ltr air
- 1 batang serai, memarkan
- 3 cm lengkuas muda, memarkan
- 2 cm jahe, memarkan
- 3 lembar daun salam
- 5 sdm kecap manis
- 5 siung bawang merah
- 3 buah cabai keriting
- 3 siung bawang putih
- 3 butir kemiri
- 1 sdt garam
- ¼ sdt pala bubuk
- ½ sdt merica
- ½ sdt gula
Cara Membuat
- Masak jengkol dalam panci bertekanan tinggi bersama dengan setengah liter air, serai, lengkuas, jahe, dan daun salam selama 10 menit agar jengkol empuk dan tidak berbau.
- Haluskan bumbu utama yang terdiri dari bawang merah, cabai keriting, bawang putih, kemiri, pala bubuk, dan merica, sisihkan.
- Siapkan minyak panas, tumis bumbu halus tersebut hingga berbau harum.
- Masukkan sisa air ke dalam tumisan bumbu, tambahkan kecap manis, gula, dan garam secukupnya, aduk hingga rata, didihkan.-
- Masukkan jengkol yang sudah dimasak dengan panci bertekanan tinggi bersama dengan sisa lengkuas, serai, dan daun salam tanpa jahe ke dalam kuah semur, aduk hingga merata, didihkan kembali semur jengkol.
- Semur jengkol siap dihidangkan.
TIPS antibau:
Saya biasa memasaknya dengan daun jeruk dan air rebusannya diganti 3 kali selama proses perebusan
saya, biasa merebusnya dengan arang hitam.
Kadang, merebusnya dengan daun jambu biji
Habis makan jengkol, bisa menetralisir bau dengan makan timun, itu saja penjelasan dari saya mudah mudahan bermanfaat
0 komentar: